Menyikapi itu, Kepala Disdagkop-UKM Kotamobagu Ariono Potabuga mengatakan, dalam waktu dekat Pemerintah Kota Kotamobagu akan menggelar operasi pasar khusus komoditi beras.
“Dalam waktu dekat kami segera gelar pasar murah. Saat ini kami tengah berkoordinasi dengan Bulog dan instansi terkait, untuk rencana pelaksanaan program pasar murah di wilayah Kota Kotamobagu,” ujarnya.
Menurutnya, kenaikan harga beras ini merata secara nasional. “Kemarin kami baru saja mengikuti rapat tim penanggulangan Inflasi daerah bersama pemerintah pusat. Salah satu yang dibahas soal kenaikan harga beras yang terjadi secara nasional,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kota Kotamobagu Piter Suli, mengatakan dalam waktu dekat akan digelar operasi pasar lewat program GPM atau Gerakan Pangan Murah.
“Untuk waktunya belum tahu, namun yang pasti secepatnya, karena saat ini kami sedang berkoordinasi dengan Bulog terkait pelaksanaan program GPM di wilayah Kota Kotamobagu. Kami juga akan menyalurkan beras Bantuan cadangan pangan pemerintah (BCP), itu per Keluarga Penerima Manfaat KPM akan dapat 10 kilo gram,” ucap kadis Pangan Kotamobagu. (dim)