Lebih lanjut, Jusnan mengaitkan semangat Idul Adha dengan semangat pembangunan daerah. “Semangat Idul Adha seharusnya menjadi dorongan bagi kita semua untuk bekerja lebih keras, ikhlas, dan bersemangat dalam membangun Bolaang Mongondow ke arah yang lebih baik,” tegasnya.
Ia juga menekankan pentingnya toleransi dan kebersamaan di Bolaang Mongondow. “Dengan selalu mengedepankan rasa kebersamaan dan kekeluargaan, kita telah membuktikan bahwa toleransi antar suku, agama, dan budaya berjalan dengan baik di daerah ini,” pungkas Jusnan.
Pelaksanaan sholat Idul Adha ini dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat dan berlangsung dengan khidmat serta penuh kebersamaan, mencerminkan harmoni yang kuat di Bolaang Mongondow.***