“Tempat ibadah ini ke depan bisa jadi destinasi wisata. Kedepan akan bisa didorong untuk menjadi salah satu destinasi wisata religi di Kotamobagu,” kata Asripan.
Dirinya berharap, perayaan Imlek tahun 2024 ini dapat memberikan spirit dan semangat kepada sesama masyarakat akan indahnya keragaman dibalut toleransi yang ada di Kotamobagu.
“Saya berharap perayaan Imlek ini memberikan spirit dan semangat kepada sesama masyarakat, sesama pemeluk Agama bahwa harmoni kehidupan ini perlu kita jaga dengan baik,” ucapnya.
Asripan juga berharap agar perayaan Imlek ini menjadi program rutin setiap tahun yang melibatkan banyak komponen masyarakat.
“Saya berharap warga Tionghoa di Kotamobagu dapat memberikan spirit dan semangat membangun daerah kita tercinta Kotamobagu,” ujarnya. (dim)