Ia mengingatkan, seluruh kepala sekolah dan guru agar berperan aktif untuk mengajak anak-anak wajib sekolah masuk dunia pendidikan.
“Keberhasilan guru di sekolah bukan hanya meningkatkan nilai raport yang tinggi, tetapi menghadirkan anak sekolah yang wajib sekolah, untuk hadir di sekolah,” jelas Asripan.
“Manfaatkanlah bantuan Anak Asuh ini dengan sebaik – baiknya sehingga apa yang menjadi tujuan dari Bantuan Anak Asuh ini yakni meningkatkan Mutu Pendidikan di Kota Kotamobagu akan dapat terwujud,” tutur mantan Sekda Bolmut ini.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Kotamobagu, Moh. Aljufri Ngandu, S.Pd, menambahkan, program Anak Asuh bertujuan meningkatkan pendidikan di Kota Kotamobagu.
“Hari ini mulai dilaksanakan penyaluran Bantuan Anak Asuh untuk Siswa SD, SMP, SMA dan Mahasiswa, yang bertujuan untuk pemerataan kesempatan memperoleh pendidikan serta meningkatkan akses dan mutu pendidikan di Kota Kotamobagu,” tambahnya.
“Jumlah keseluruhan penerima bantuan anak asuh di Kota Kotamobagu adalah 4.116 penerima, dengan rincian, 1.958 untuk Siswa SD, dengan masing – masing menerima sebesar Rp. 1. 000.000,-, kemudian SMP sebanyak 1.028 Siswa dengan masing – masing menerima sebesar Rp. 1.500.000,-, Siswa SMA sebanyak 800 Siswa dengan masing – masing menerima Rp. 1.700.000,- dan untuk Mahasiswa sebanyak 330 penerima dengan besaran bantuan sebesar Rp. 3.450.000,-, untuk masing – masing penerima. Adapun Total anggaran untuk bantuan Anak Asuh Tahun 2023 adalah sebesar Rp. 5.998.500.000,-,” urainya.
Sekadar diketahui, kegiatan ini dihadiri Sekretaris Daerah Kota Kotamobagu, Sofyan Mokoginta, S.H., M.E., Pimpinan BRI Cabang Kotamobagu, Arya Gani Agusta, Asisten 1 Pemerintah Kota Kotamobagu, Nasli Paputungan, S.E., Asisten 2 Pemerintah Kota Kotamobagu, Adnan, S.Sos., M.Si., Asisten 3 Pemerintah Kota Kotamobagu, Moch. Agung Adati., S.T., M.Si., para pimpinan OPD dilingkungan Pemerintah Kota Kotamobagu serta Siswa – Siswi dan Mahasiswa penerima Bantuan Anak Asuh. (dim)
