– Asna Lapai
– Zakarias Tindigulangi
Nuriadin juga menjelaskan adanya laporan sementara terkait lima korban meninggal dunia, namun hingga kini baru tiga orang yang terkonfirmasi secara valid, sementara dua lainnya masih dalam proses verifikasi.
Kebakaran terjadi sekitar pukul 14.00 WITA, Minggu (20/7), dan menyebabkan kepanikan di atas kapal. Proses evakuasi dilakukan dengan cepat ke pemukiman warga di Pulau Gangga II, pulau terdekat yang berpenghuni.
Tim SAR gabungan yang terdiri dari Bakamla, Basarnas, TNI AL, TNI AD, Polda Sulut, operator kapal, serta Dinas Perhubungan, dikerahkan untuk melakukan penyelamatan.
Setelah dievakuasi, para korban langsung dibawa ke Kota Manado untuk mendapat perawatan medis di beberapa rumah sakit rujukan.(*) Antara