“Saya menerima mandat rakyat ini dengan penuh rasa tanggung jawab. Kita akan melangkah maju bersama demi Suriname yang inklusif, adil, dan berdaulat,” ujar Presiden Simons dalam pidato pelantikannya di hadapan Majelis Nasional Suriname.
Kepemimpinan Geerlings-Simons diyakini akan membawa warna baru dalam lanskap politik Suriname. Dengan latar belakang sebagai seorang dokter dan advokat hak-hak perempuan, ia diharapkan mendorong reformasi sosial, peningkatan layanan kesehatan, serta penguatan institusi demokrasi di negara berpenduduk sekitar 600 ribu jiwa ini.
Pengamat politik menilai pemilihannya sebagai simbol perubahan signifikan dalam demokrasi Suriname, sekaligus inspirasi bagi perempuan di seluruh kawasan Amerika Latin dan Karibia.(*)
Tim Rekdasi + Wikipedia