KOTAMOBAGU (12/7) – Permasalahan Buku Kepemilikan Kendaraan Bermotor (BPKB) milik debitur perempuan bernama Vi dan pihak management Smart Multi Finance Cabang Kotamobagu bakal panjang.
Salah satu nasabah perusahaan pembiayaan mengaku jika dirinya dipersulit dengan aturan tak pasti.
Sistem management perusahan pembiayaan yang tidak pasti membingungkan nasabah.
Hal tersebut terungkap, Jumat, 12 juli 2024 saat Debitur ibu Vi bersama suaminya melakukan pertemuan dengan pimpinan Smart Multi Finance cabang kotamobagu Christian Hutagalung dan Marcel Moningka, di ruang kantor Smart Finance di kelurahan Matali Kotamobagu.
Dalam Pertemuan tersebut Christian Hutagalung meminta maaf atas pelayanan kemarin yang membuat debitur ibu Vi bersama suaminya kecewa, karena tidak menemui ibu Vi dan suaminya saat datang di kantor terkait BPKB milik ibu vi yang sudah lunas, serta mengakui saat itu juga ia ada di kantor.