Kedua, soal keberadaan atau tepatnya pilihan MEKAL untuk berada di partai mana menjadi teka-teki selanjutnya.
Bisik-bisik di kalangan politisi lokal mulai meresahkan, karena ada kabar burung yang mengatakan MEKAL tak lagi berada di PDI Perjuangan, partai yang setia ia besarkan selama 15 tahun terakhir.
Tapi tunggu dulu, kemarin ada video viral yang menunjukkan dia berada di NasDem Tower, menerima surat keputusan sebagai bakal calon Wali Kota Kotamobagu 2024. Aha, ini seperti episode politik yang penuh drama, dengan twist dan plot yang tak terduga!
Namun, saat ditanya langsung melalui akses khusus, MEKAL malah memberi jawaban klasik, “Saya tidak ke mana-mana.” Sebuah jawaban yang lebih menimbulkan tanya daripada memberi solusi.
Untuk para pencari, dia hanya bilang, “Tunggu saja.” Soal partai mana yang akan ia pilih, MEKAL menjawab dengan diplomasi khas politisi ulung, “Saya masih ada di PDI Perjuangan.”
Apakah itu jawaban final? Entahlah. Saat saya bertanya lebih lanjut, sebenarnya MEKAL telah mengungkapkan semuanya kepada saya. Tapi, sayangnya, untuk saat ini saya hanya bisa bilang, saya tidak tahu MEKAL ada di mana!
Jadi, warga Kotamobagu, mari kita bersabar dan nikmati saja pertunjukan politik ini. Di balik segala ketidakpastian, satu hal yang pasti: MEKAL selalu tahu bagaimana tetap menjadi pusat perhatian, bahkan ketika dia tampak ‘hilang’.***
