Manado, (13/2/25) – Perjalanan sukses tidak selalu dimulai dari posisi tinggi. Taufiq Permata, Ketua BAZNAS Kota Manado periode 2022-2027, adalah bukti nyata bahwa pengalaman berorganisasi sejak muda dapat membentuk kepemimpinan yang kuat.
Mengawali langkahnya dari organisasi Pemuda/Remaja Masjid Al-Hidayah Malendeng, kini ia dipercaya memimpin lembaga pengelola zakat di Manado dengan visi besar untuk kesejahteraan umat.
Masjid Al-Hidayah: Tempat Lahirnya Pemimpin Muda
Masjid bukan sekadar tempat ibadah, tetapi juga pusat pembentukan karakter. Masjid Al-Hidayah Malendeng telah membuktikan dirinya sebagai tempat kaderisasi pemimpin muda yang memiliki kepedulian sosial tinggi.
Sebagai Ketua Pemuda/Remaja Masjid Al-Hidayah pada tahun 1998-2000, Taufiq belajar arti tanggung jawab, kepemimpinan, dan pengabdian kepada masyarakat.
“Masjid Al-Hidayah mengajarkan saya banyak hal, mulai dari bekerja sama dalam tim, membangun program sosial, hingga menyelesaikan masalah umat. Semua pengalaman itu menjadi bekal saya hingga hari ini,” ujar Taufiq.
Organisasi pemuda masjid seperti ini bukan sekadar tempat kumpul-kumpul, tetapi juga wadah untuk menumbuhkan jiwa kepemimpinan sejak dini.
Dari diskusi keagamaan, kegiatan sosial, hingga program pemberdayaan ekonomi, pemuda yang aktif di masjid akan memiliki wawasan luas dan kepedulian yang tinggi terhadap lingkungan sekitarnya.
Momentum Ramadhan 2025: Waktu yang Tepat bagi Pemuda Masjid untuk Bergerak
Ramadhan bukan hanya bulan ibadah, tetapi juga momen terbaik bagi pemuda masjid untuk lebih aktif dalam kegiatan keorganisasian dan sosial.
Seperti yang dilakukan oleh Taufiq Permata di masa mudanya, pemuda remaja masjid bisa memanfaatkan bulan suci ini untuk meningkatkan kepedulian dan keterampilan dalam berorganisasi.